Diresmikan IPAL Komunal Sanimas Reguler Tahun 2017 di Gampong Juli Tambo Tanjong

Sahabat pembaca Juragan Desa, sudah tahukah anda bahwa,Dalam rangka mewujudkan perilaku hidup bersih dan sehat bagi masyarakat, Pemerintah Kabupaten Bireuen bekerjasama dengan Satuan Kerja Pengembangan Sistem Penyehatan Lingkungan Permukiman (PSPLP) serta Pemerintah Gampong Juli Tambo Tanjong membangun sanitasi masyarakat (Sanimas) Bangunan IPAL Komunal dan Perpipaan di Dusun Meunasah Baro Gampong Juli Tambo Tanjong Kecamatan Juli Kabupaten Bireuen Provinsi Aceh.

Peresmian dan serah terima kegiatan pembangunan Sanimas Reguler tahun 2017 dilakukan Asisten II Setdakab Bireuen (Raden Yus Rusmadi, S.T) yang ditandai penandatanganan berita acara penyerahan, Jum'at (09/02/2018).

Hadir dalam acara tersebut Asisten II, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Wilayah I Satuan Kerja PSPLP Provinsi Aceh , Kabid. Cipta Karya, Kabid. Lingkungan Hidup, Sekcam Juli, Babinsa, Perangkat Gampong Juli Tambo Tanjong.

Keuchiek Juli Tambo Tanjong (Mursal Abdullah, ST) dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Bireuen yang telah memberikan kepercayaan kepada Gampong Juli Tambo Tanjong untuk Pilot Projeck pembangunan Sanitasi IPAL KOMUNAL Program Sanimas Reguler Tahun 2017.

Asisten II dalam sambutannya menyampaikan bahwa pembangunan Sanitasi IPAL KOMUNAL berikut perpipaannya diharapkan dapat memudahkan masyarakat untuk mewujudkan gerakan perilaku hidup bersih dan sehat, hal ini penting karena Islam juga mengajarkan kita agar mencintai kebersihan.

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Wilayah I Satuan Kerja PSPLP Provinsi Aceh (Masri, ST, MT), dalam sambutannya menyampaikan bahwa dengan keberadaan IPAL KOMUNAL ini diharapkan dapat membantu dan mempermudah masyarakat dalam pembuangan dan dimanfaatkan juga untuk hal yang lain yang bermanfaat bagi masyarakat Juli Tambo Tambo Tanjong.

"Semoga keberadaan IPAL KOMUNAL bisa membantu masyarakat dalam bidang kebersihan dan kesehatan, kita semua ingin sehat, jadi diatur mulai dari sekarang, membangun rumah juga seperti itu, jangan seperti menyemai biji katis, asal, jadi harus diatur," ujarnya.