Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

PROFIL DESA JULI TAMBO TANJONG




PROFIL GAMPONG JULI TAMBO TANJONG


2.1. Kondisi Gampong


Asal usul nama Gampong Juli Tambo Tanjong terdiri dari tiga suku kata yaitu; “Juli” yang merupakan nama kecamatan, “Tambo” yang bermakna Beduek, dan “Tanjong” yang bermakna sebuah tempat yang tinggi.


Menurut tokoh masyarakat, dahulu kala nama Juli umumnya dinobatkan sebagai nama deputi gampong, Tambo yaitu alat yang di pukul untuk memberikan tanda sesuatu, biasanya Tambo dipakai pada saat bulan ramadhan tiba, Tambo digunakan untuk memberikan isyarat berbuka puasa dan waktu sahur.


Gampong Juli Tambo Tanjong berdiri pada tahun 1940 yang merupakan sebuah gampong induk yang berada di Kemukiman Juli Utara. Sebagian besar masyarakatnya berprofesi sebagai petani, sebagian kecil sebagai PNS, wiraswasta dan pekerja bangunan dan ada juga masyarakat yang bekerja sebagai buruh.


2.1.1. Sejarah Gampong


Dari hasil penelusuran yang dilakukan oleh tim perencanaan gampong dengan mengacu kepada narasumber yang masih ada di gampong, maka sejarah kepemerintahan Gampong Juli Tambo Tanjong yang dapat ditelusuri mulai dari tahun.


v Periode 1940– 1965


Roda Kepemerintahan pada tahun 1940-1965 dipegang oleh Keuchik Saifuddin Beliau ditunjuk oleh masyarakat. Sistem kepemerintahan yang dilaksanakannya tanpa pandang bulu, dia mampu mengayomi semua unsur lapisan masyarakat sehingga kondisi pemerintahan gampong berjalan dengan normal. Pada saat beliau memimpin pembangunan yang ada di gampong bersifat swadaya, beliau juga sangat baik dalam menjalin hubungan dengan masyarakat dan dalam menghadi persoalan yang ada di gampong. Beliau sanggup menyelesaikannya secara bijaksana, adil dan tegas, sehingga masyarakat sangat segan terhadap beliau. Karena kepemimpinannya yang dapat mempersatukan semua unsur dalam kehidupan bermasyarakat di Gampong Juli Tambo Tanjong.





v Periode 1966 – 1971


Periode 1966 – 1971 Pimpinan Pemerintahan Gampong Juli Tambo Tanjong membuat Pilkades dan jatuh suara terbanyak kepada Bapak Ismail, Beliau memimpin Gampong Juli Tambo Tanjong sampai tiga periode.






v Periode 1972 – 1980


Periode 1972 – 1980 Pimpinan Pemerintahan dipimpin oleh Keuchiek Rusli, Beliau memimpin Gampong Juli Tambo Tanjong sampai empat periode.






v Periode 1999 - 2001


Pada periode ini diambil alih oleh Bapak Mukhtar, dimasa kepememimpin beliau gampong Juli Tambo Tanjong berhasil mengharumkan provinsi Aceh saat itu, Gampong Juli Tambo Tanjong tampil sebagai juara II Desa terbaik tingkat nasional. Semua unsur pemerintahan baik dusun maupun keurani serta lembaga Tuha Peut berfungsi sesuai dengan tupoksinya. Gampong Juli Tambo Tanjong sangat disegani oleh desa-desa lain.


v Periode 2001 – 2003


Pada periode 2001 - 2005 yang menjadi Keuchik adalah Bapak Jafar, yang dimasa ini beliau sangat bekerja keras dan beresiko tinggi dikarenakan periode ini adalah masa konflik yang berkempanjangan, beliau mempertahankan jabatannyan dan memperjuangkan masyarakatnya supaya makmur, walau akhirnya beliau meninggal dunia akibat imbas konflik.


v Periode 2003 – 2006


Pada periode ini yang menjadi Keuchik adalah Tgk. T.M Yusuf Saidi, dimasa keadaan masih itu masih kacau balau akibat konflik yang belum reda, roda pemerintahan berjalan menurut kondisi, administrasi gampong tidak berjalan sebagaimana mestinya, pada 01 Juni 2004 kepemimpinan Keuchik sempat dialihkan kepada Saudara Mursal Abdullah, ST dengan memo Surat Tugas dari Kapten Marinir Nasruddin karena Keuchik Tgk. TM. Yusuf Saidi saat itu berada diluar Aceh beberapa saat.


v Periode 2006 bulan januari 2007


Pada periode 2006 - 2007 yang menjadi Keuchik adalah Bapak Iryadi Ismail, dimana awal pemerintahan yang beliau pimpin berjalan dengan sangat bagus, tapi sayangnya kepemimpinan yang beliau tidak sampai habis masa jabatan, dikarenakan timbul mosi tidak percaya dari masyarakat dan Tuha Peut yang akhirnya terpaksa lengser dari jabatan beliau dengan mengundurkan diri dari sebagai Keuchiek. Pada masa pemerintahan beliau juga lahirnya pemekaran Gampong Juli Tambo Tanjong yaitu terbentuknya gampong pemekaran baru Desa Juli Mns. Tambo.














v Periode 2007 – 2008


Pada periode ini dipimpin oleh Bapak Suryadi, yaitu penjabat sementara yang ditunjuk oleh Camat selama satu tahun menggantikan bapak Iryadi Ismail yang mengundurkan diri sebelum habis masa jabatannya, dalam memimpin roda pemerintahan tidak terlalu banyak yang beliau lahirkan, hanya melanjutkan saja apa yang telah dijalankan oleh Keuchik sebelumnya.


v Periode 2008 - 2012


Pada periode ini roda pemerintah gampong dinahkodai oleh Pak Saiful Amri, SP, beliau dipilih langsung oleh masyarakat melalui proses pemilihan untuk memimpin pemerintahan gampong Juli Tambo Tanjong, beliau sangat aktif dalam memajukan gampong, dan banyak program-program yang beliau susun. Namun demikian ditengah perjalanan, kepemimpinan beliau goyang akibat beberapa kasus besar muncul seperti indikasi penyeleweangan beras raskin, kasus bantuan rumah terbakar akibat konflik dan perselilihan dengan warga serta Lembaga Tuha Peut. Pemerintahan Saudara Saiful Amri, SP mulai runtuh dengan mundurnya hampir seluruh jajaran lembaga dan aparatur pemerintahan seperti mundurnya Tuha Peut, Tuha Lapan dan Kepala Dusun sehingga kondisi pemerintahan saat itu sempat lumpuh total, Akhirnya pada bulan Ramadhan 1433 H atau tepatnya bulan Desember 2012 Keuchik Saiful Amri, SP dipaksa turun masyarakat dengan demo besar-besaran masyarakat dengan keluarnya Surat Pemberhentian yang dilkeluarkan Bupati Bireuen.


v Periode 2013 ( Periode Pejabat Sementara)


Pada periode ini sempat terjadi kekosongan Kepala Pemerintahan Gampong yang ditinggalkan Keuchik Saiful Amri, SP. Sehingga pemerintahan langsung dijabat sementara oleh Peutuha Tuha Peut Gampong baru terpilih yaitu Bapak Yusuf Akhbarun, SPd selama beberapa bulan, kemudian setelah itu keluarlah surat penunjukan Pelaksana Tugas (PLT) sementara dari Camat Juli dengan menunjuk Sekdes Fauzan, S. Pd.I sebagai PLT Keuchik Juli Tambo Tanjong sampai terbentuknya pemerintahan baru.


v Periode 2013 – 2014 (Periode Persiapan Pemilihan Keuchik)


Periode ini adalah periode persiapan pemilihan Keuchik baru Gampong Juli Tambo Tanjong, pada bulan Oktober 2014 secara demokratis seluruh masyarakat Juli Tambo Tanjong melekukan pemilihan Keuchik. Dan terpilihlah Saudara Mursal Abdullah, ST sebagai Keuchik Juli Tambo Tanjong yang kemudian baru dilantik pada Tanggal 28 Desember 2014 oleh Camat Juli Fuadi Kamaruddin, S. Sos.


v Periode 2013 – 2019


Periode Desember 2013 sampai sekarang Gampong Juli Tambo Tanjong dipimpin oleh Keuchik Mursal Abdullah, ST dengan masa akhir jabatannya sampai Desember 2019 (selama 6 Tahun sesuai dengan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2014).


2.1.2. Demokrafi Gampong






Jumlah penduduk gampong Juli Tambo Tanjong saat pendataan ini pada akhir Tahun 2013 mencapai 1993 jiwa, dengan komposisi penduduk laki-laki berjumlah 994 jiwa dan perempuan 999 jiwa, yang secara keseluruhan mencakup dalam375 kepala keluarga (KK) yang tersebar dalam 3 (tiga) Dusun.






Orbitrasi (jarak gampong dengan pusat kecamatan)


1. Jarak dari pusat Pemerintahan : 7 Km


2. Lama tempuh ke Kecamatan : 10 menit


3. Jarak dari ibu kota Kabupaten Bireun : 3 Km


4. Lama tempuh ke ibu kota kabupaten : 5 Menit


Perkembangan penduduk pertahun


v Tahun 2004 = 1440 Jiwa


v Tahun 2005 = 1500 Jiwa


v Tahun 2006 = 1550 Jiwa


v Tahun 2007 = 1560 Jiwa


v Tahun 2008 = 1720 Jiwa


v Tahun 2009 = 1900 Jiwa


v Tahun 2010 = 1942 Jiwa


v Tahun 2011 = 1957 Jiwa


v Tahun 2012 = 1969 Jiwa


v Tahun 2013 = 1981 Jiwa


v Tahun 2014 = 1993 Jiwa






2.1.3. Keadaan Sosial


Keadaan sosial budaya Gampong Juli Tambo Tanjong pada tahun 2014 adalah pengaktifan pengajian bagi anak-anak dan pemuda Gampong.


Pada tahun 2014 Pemerintah Gampong Juli Tambo Tanjong dalam bidang sosial budaya akan difokuskan kepada :


1. Bantuan Beras Raskin


2. Pembangunan Balai Pengajian


3. Peningkatan Kapasitas Kelompok Tani


4. Peningkatan Sarana Infra Struktur Gampong


5. Pembenahan data base kependudukan


6. Pembentukan Qanun dan Resam Gampong






2.1.4. Keadaan Ekonomi


Perkembangan ekonomi masyarakat Gampong Juli Tambo Tanjong pada tahun 2014 dimana Pemerintah Gampong Juli Tambo Tanjong pada tahun 2014 dalam bidang sosial ekonomi akan lebih berfokus kepada peningkatan kemajuan kegiatan Kelompok Tani dan perkebunan masyarakat, secara rata-rata pertumbuhan ekonomi masyarakat Gampong Juli Tambo Tanjong pada tahun 2014 mengalami peningkatan secara bertahap.










2.2. Kondisi Pemerintah Gampong


2.2.1. Pembagian Wilayah Gampong


Gampong Juli Tambo Tanjongmerupakan gampong yang terletak di sebelah Utara ibu kota Kecamatan Juli dengan luas wilayah 9,1 Km2.


Adapun batas-batas gampong Juli Tambo Tanjongadalah sebagai berikut:


Utara : Gampong Juli Meunasah Tambo


Selatan : Gampong Juli Keude Dua


Timur : Gampong Juli Meunasah Jok


Barat : Gampong Blang Rheum dan Paloh Panyang.


Jumlah dusun yang ada di gampong Juli Tambo Tanjong terdiri atas 3 (tiga) dusun :


· Dusun Mns. Dalam


· Dusun Mns. Tanjong


· Dusun Mns. Baro