Pengertian Pendidikan Luar Biasa Bagi Anak Cacat Mental
A. Pengertian
Pendidikan Luar Biasa Bagi Anak Cacat Mental
Pendidikan
menurut Soegarda Poerbakawatja ialah “semua perbuatan atau usaha dari generasi
tua untuk mengalihkan pengetahuannya, pengalamannya, kecakapannya, dan
ketrampilannya kepada generasi muda. Sebagai usaha menyiapkan agar dapat
memenuhi fungsi hidupnya baik jasmani maupun rohani”.[1] Menurut
H. M Arifin, pendidikan adalah “usaha orang dewasa secara sadar untuk
membimbing dan mengembangkan kepribadian serta kemampuan dasar anak didik baik
dalam bentuk pendidikan formal maupun non formal”.[2] Adapun
menurut Ahmad D. Marimba adalah “bimbingan atau pimpinan secara sadar oleh si
pendidik terhadap perkembangan jasmani dan rohani si terdidik menuju
terbentuknya kepribadian yang utama”.[3]
Dari
beberapa pendapat yang telah diuraikan secara terperinci dapat disimpulkan
bahwa pendidikan pada hakekatnya merupakan usaha manusia untuk dapat membantu,
melatih, dan mengarahkan anak melalui transmisi pengetahuan, pengalaman,
intelektual, dan keberagamaan orang tua (pendidik) dalam kandungan sesuai
dengan fitrah manusia supaya dapat berkembang sampai pada tujuan yang
dicita-citakan yaitu kehidupan yang sempurna dengan terbentuknya kepribadian
yang utama.
Pendidikan Luar Biasa adalah “merupakan pendidikan bagi
peserta didik yang memiliki tingkat kesulitan dalam mengikuti proses
penbelajaran karena kelainan fisik, emosional, mental social, tapi memiliki
potensi kecerdasan dan bakat istimewa”.[4] Selain
itu pendidikan luar biasa juga berarti pembebelajaran Yng di rancang khususnya
untuk memenuhi kebutuhan yang unik dari anak kelainan fisik.pendidikan luar
biasa akan sesuai apabila kebutuhan siswa tidak dapat di akomodasikan dalam
program pendidikan umum.secara singkat pendidikan luar biasa adalah program
pembelajaran yang di siapkan untuk memenh kebutuhan unik dari individu
siswa.contohnya adalah seorang anak yang kurang dalam pengelihatan memerlikan
buku yan hurufnya diperbesar.
Pedidikan lua biasa merupakan salah satu komponen dalam
salah satu system pemberian layanan yang kompleks dalam memebantu individu
untuk mencapai potensinya secara maksimal.pendidikan luar biasa di ibaratkan
sebagai sebuah kendaraan dimana siswa penyandang cacat,meskipun berada di sekolah
umum,diberi garansi untuk mendapatkanpendidikan yang secara khusus di rancang
untuk membantu mereka mencapai potensi yang maksimal.pendidikan luar biasa
tidak di batasi oleh tempat umum pemikiran kontemporer menyarankan bahwa
layanan sebaiknya diberikan dilngkungan yang lebih alami dan normal yang sesuai
dengan kebutuhan anak. “Individu-individu penyandag cacat hendaknya dipandang
sebagai individu yang sama bukannya berbeda dari teman-teman sebaya lainnya dan
yang harus di ingat bahwa pandanglah mereka sebagai pribadi bukan kecacatannya”.[5]
Somantri Sutjihati mendefinisikan pendidikan luar biasa
sebagai berikut: “Special education means specifically designed instruction
to meet the unique needs of a child with disability”. Pendidikan luar biasa
berarti pembelajaran yang dirancang secara khusus untuk memenuhi kebutuhan yang
unik dari anak dengan kelainan[6].
Ketika seorang anak diidentifikasi mempunyai kelainan,
pendidikan luar biasa sewaktu-waktu diperlukan. Hal itu dikemukakan karena
siswa penyandang cacat tidak secara otomatis memerlukan pendidikan luar biasa.
Pendidikan luar biasa akan sesuai hanya apabila kebutuhan siswa tidak dapat
diakomodasi dalam program pendidikan umum. Singkat kata, pendidikan luar biasa
adalah program pembelajaran yang disiapkan untuk memenuhi kebutuhan unik dari
individu siswa. Mungkin dia memerlukan penggunaan bahan-bahan, peralatan,
layanan, dan/atau strategi mengajar yang khusus. Sebagai contoh, seorang anak
yang kurang lihat memerlukan buku yang hurufnya diperbesar; seorang siswa
dengan cacat fisik mungkin memerlukan kursi dan meja belajar yang dirancang
khusus; seorang siswa dengan kesulitan belajar mungkin memerlukan waktu
tambahan untuk menyelesaikan pekerjaannya. Contoh yang lain, seorang siswa
dengan kelainan pada aspek kognitifnya mungkin akan memperolah keuntungan dari
pembelajaran kooperatif yang diberikan oleh satu atau beberapa guru umum
bersama-sama dengan guru pendidikan luar biasa. Pendidikan luar biasa merupakan
salah satu komponen dalam salah satu sistem pemberian layanan yang kompleks
dalam membantu individu untuk mencapai potensinya secara maksimal.
Pendidikan luar biasa diibaratkan sebagai sebuah kendaraan dimana siswa
penyandang cacat, meskipun berada di sekolah umum, diberi garansi untuk
mendapatkan pendidikan yang secara khusus dirancang untuk membantu mereka
mencapai potensi maksimalnya.
Pendidikan luar biasa tidak dibatasi oleh tempat khusus.
Pemikiran kontemporer menyarankan bahwa layanan sebaiknya diberikan di
lingkungan yang lebih alamiah dan normal yang sesuai dengan kebutuhan anak.
Seting seperti itu bisa dilakukan dalam bentuk program layanan di rumah bagi
anak-anak prasekolah penyandang cacat, kelas khusus di sekolah umum, atau
sekolah khusus untuk siswa-siswa yang gifted dan berbakat. Pendidikan luar
biasa bisa diberikan di kelas-kelas pendidikan umum[7].
Individu-individu penyandang cacat hendaknya dipandang
sebagai individu yang sama bukannya berbeda dari teman-teman sebaya lainnya.
Juga harus selalu diingat, bahwa pandanglah mereka sebagai pribadi bukan
kecacatannya, dan pusatkan perhatian pada apa yang dapat mereka lakukan
daripada pada apa yang tidak dapat mereka lakukan.
Pendidikan luar biasa adalah merupakan pendidikan bagi
peserta didik yang memiliki tingkat kesulitan dalam mengikuti proses
pembelajaran karena kelainan fisik,emosional, mental sosial, tetapi memiliki
potensi kecerdasan dan bakat istimewa. Selain itu pendidikan luar biasa juga
berarti pembelajaran yang dirancang khususnya untuk memenuhi kebutuhan yang
unik dari anak kelainan fisik. Pendidikan luar biasa akan sesuai apabila
kebutuhan siswa tidak dapat diakomodasikan dalam program pendidikan umum.
Secara singkat pendidikan luar biasa adalah program penbelajaran yang
disiapakan untuk memenuhi kebutuhan unik dari individu siswa.
[1]
Soegarda Poerbakawatja, et. al. Ensiklopedi Pendidikan, (Jakarta :
Gunung Agung,
1981) hal. 257.
[5]
Lathiffah, Nurul. 2010. http://abk-dan-pendidikan-yang-pengertian.htm. (diakses
tanggal 12 Maret 2011).
Post a Comment for "Pengertian Pendidikan Luar Biasa Bagi Anak Cacat Mental"