1.
Keberhasilan yang di Capai Oleh Guru Terhadap
Prestasi Belajar Siswa Kelas II di SMA Negeri 3 Peusangan
Proses pembelajaran merupakan suatu proses yang
mengandung serangkaian pelaksanaan oleh guru dan siswa atas dasar hubungan
timbal-balik yang berlangsung dalam situasi edukatif untuk mencapai tujuan
tertentu. Interaksi atau hubungan timbal balik antara guru dan siswa ini
merupakan syarat utama bagi berlangsungnya proses pembelajaran. Pada kenyataan
yang kita lihat di sekolah-sekolah, seringkali guru terlalu aktif di dalam
proses pembelajaran, sementara siswa dibuat pasif, sehingga interaksi antara
guru dengan siswa dalam proses pembelajaran tidak efektif. Jika proses
pembelajaran lebih didominasi oleh guru, maka efektifitas pembelajaran tidak
akan dapat dicapai. Untuk menciptakan kondisi pembelajaran yang efektif, guru
dituntut agar mampu mengelola proses pembelajaran yang memberikan rangsangan
kepada siswa sehingga ia mau dan mampu belajar.
Keberhasilan atau kegagalan siswa dalam belajar, dapat ditunjukkan
melalui prestasi belajar yang telah dicapai, prestasi belajar adalah bukti
usaha yang dapat dicapai. Prestasi adalah hasil yang dicapai oleh seseorang,
baik berupa kuantitas maupun kualitas, sebagai akibat perbuatan belajar yang
telah dilakukan oleh seseorang. Seseorang yang telah melakukan kegiatan
belajar, akan nampak perubahan, baik dalam bidang pengetahuan, pemahaman,
keterampilan, nilai dan sikap juga perubahan. Prestasi belajar siswa dapat
diketahui melalui keseluruhan penyelenggaraan pengajaran, bahkan terdapat
hubungan timbal balik antara penilaian pengajaran. Prosedur penilaian tertentu
menuntut terselenggaranya program pengajaran yang sesuai, sebaliknya suatu
pendekatan tertentu menuntut usaha-usaha penilaian yang tertentu pula. Prestasi
belajar siswa dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya; motivasi belajar,
kesiapan siswa, ketekunan, kesanggupan untuk memahami pelajaran, dan waktu yang
tersedia untuk belajar.
Berdasarkan hasil wawancara penulis dengan Bapak Muhajir,
S.Pd. I, guru Pendidikan Agama Islam bahwa dalam proses pembelajaran Pendidikan
Agama Islam di SMA Negeri 3 Peusangan Kabupaten Bireuen banyak keberhasilan
yang dicapai oleh guru dalam meningkatkan prestasi belajar siswa, hal ini
terlihat dari prestasi belajar siswa dalam pembelajaran PAI dalam evaluasi
akhir pembelajaran.[1]
0 Comments
Post a Comment