"Tidak ada KKN Di Sekolah Kami, Silakan Ikut Tes"
Rizki Dasilva, S.Pd.I, M.A |
Saat buka pendaftaran, suara handphone sering berdering. Narasinya berbeda-beda "Maaf nyoe ust rizki ya? Hai nyoe ngen jameun, nyoe lon saudara droen, nyoe lon ngen dokter athaillah, nyoe lon warga muhammadiyah, Neu bantu hai sidroe beh!". Saya selalu menjawab, Silakan antar berkas lamaran, dan silakan ikut tes. Kalau lulus Alhamdulillah, kalau tidak lulus belum rejeki disekolah kami. Nanti ada panitia yang tes disekolah. Bahkan saya meminta beberapa konsultan luar sekolah untuk tes wawancara. Saya minta maaf.
Saya berusaha untuk selektif mungkin, karena Muhammadiyah adalah organisasi Islam yang sangat profesional mengelola lembaga pendidikan yang sudah ribuan jumlahnya di Indonesia. Kami ingin SDIT Muhammadiyah Bireuen adalah sekolah yang memiliki guru pilihan, bermutu dan berkarakter. Saya yakin mencari orang pintar gampang. Tapi mencari guru berkarakter, berakhlak dan menjadi teladan tidak gampang.
Jadi, lewat tulisan ini saya sampaikan. Sekarang Ada 90% guru yang mengajar di SDIT Muhammadiyah Bireuen lulus melalui jalur tes, 10% sisanya melalui kerjasama dengan kampus Almuslim Bireuen. Artinya rekomendasi khusus dari fakultas FKIP almuslim. Pasti lulusan pilihan. Jadi bagi adik mahasiswa yang sedang kuliah di FKIP almuslim belajar yang rajin. Nanti di rekomendasi sama fakultasnya.
Jadi, mohon jangan telpon saya, minta bantu lulus. Tapi berusahalah menjadi peserta tes yang baik, berdoa kepada Allah, semoga rejekinya, bisa mengajar di sekolah ini. Kalau pun tidak lulus, jangan kecewa, Allah tau yang baik untuk hambanya. Kalau nanti diterima semoga rejekinya berkah.
Kalau sendainya saya dipaksa untuk luluskan tanpa jalur tes. PECAT SAYA SEBAGAI KEPALA SEKOLAH! Karena saya tulus ingin memajukan sekolah ini. Bukan menghancurkan sekolah ini.
Rizki Dasilva, S.Pd.I, M.A