Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

Memotivasi Anak untuk Selalu Belajar


A.    Memotivasi Anak untuk Selalu Belajar

Memotivasi Anak untuk Selalu Belajar

Rumah adalah tempat pertama di mana anak memperoleh ilmu, sedangkan orangtua adalah guru pertama yang memberikan ilmu kepadanya. Di rumah anak dapat belajar tentang banyak hal yang mendasar. Ilmu yang ia peroleh di rumah merupakan fondasi bagi hidup anak di masa depan. Oleh karena itu, orangtua harus selalu mengajarkan, menambahkan, dan memupuk hal-hal yang baik kepada anak sejak ia masih kecil supaya menjadi suatu kebiasaan yang baik sampai ia dewasa nanti. Karena anak merupakan hal yang sangat berharga di mata siapapun, khususnya orangtua. Anak adalah perekat hubungan di dalam keluarga, sehingga dapat dikatakan anak memiliki nilai yang tak terhingga.      
Selain mengasuh, merawat dan membesarkan anak, orang tua mempunyai tugas yang tidak kalah penting yaitu memberikan pendidikan yang terbaik bagi putra-putri mereka. Disini peran orang tua dalam hal pendidikan anak sudah seharusnya berada pada urutan pertama. Yang harus dilakukan para orang tua antara lain memilih sekolah yang tepat untuk anak, membimbing mereka dalam belajar, sebagai vasilitator, dan sebagai pemberi motivasi atau motivator.[1]

Meurut Abdullah Nashih Ulwan “wajib bagi setiap orang yang merasa bahwa dirinya berkepentingan terhadap kepentingan pikiran anak, membentuk segi intelektual dan kulturalnya, untuk memperkenalkan kepada anak sejak usia kecil”.[2] Pemberian motivasi oleh orang tua dapat berupa penguatan atau penghargaan terhadap tingkah laku atau usaha belajar anak yanga baik. Orang tua dapat menggunakan penghargaan untuk memotivasi siswa dalam mengerjakan pekerjaan rumah, mengerjakan pekerjaan sekolah, dan bertingkah laku sesuai dengan aturan-aturan yang ditentukan oleh sekolah dan orang tua. Penguatan dari keluarga mempunyai keuntungan dibandingkan dengan penguatan yang dilakukan oleh pihak lain (misalnya guru).   



               [1] http://dheeazz.blogspot.co.id/ di akses Tanggal 15 November 2015.
               [2] Ulwan, Pedoman Pendidikan, hal. 509.