Pengertian Pembinaan Kader Dakwah


A.  Pengertian Pembinaan  Kader Dakwah

Pembinaan kader dakwah adalah serangkaian kata dalam Bahasa Indonesia yang berbeda makna satu sama lainnya. Pembinaan berasal dari kata bina yang diberikan imbuhan “pe” dan “an” yang menjadi pembinaan. Bina dalam Kamus Bahasa Indonesia diterjemahkan dengan mendirikan, membangun, mengusahakan agar mempunyai kemajuan lebih.[1] Sementara itu pembinaan dalam kamus Bahasa Indonesia diartikan dengan proses melakukan pembangunan baik secara fisik maupun non fisik agar diperoleh suatu kebaikan.[2] Sedangkan Ahmad Amin menjelaskan bahwa Pembinaan adalah “usaha melakukan perbaikan terhadap diri pribadi seseorang agar mereka tahu mana yang baik dan mana yang buruk.[3]
Berdasarkan keterangan di atas, maka dapat difahami bahwa pembinaan merupakan suatu proses melakukan perbaikan terhadap sesuatu untuk menuju kepada kesempurnaan, baik dalam sikap mental maupun fisik.
Sedangkan kader dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia diterjemahkan dengan orang-orang yang dipersiapkan oleh suatu kelompok masyarakat untuk dijadikan sebagai generasi penerus di masa yang akan datang.[4] Akan tetapi kader yang penulis maksudkan dalam skripsi ini adalah orang yang dipersiapkan untuk mempelajari suatu ilmu pengetahuan.
Adapun kata dakwah adalah kegiatan keagamaan yang sifatnya menyiarkan dan mengajak mengamalkan kebaikan sesuai dengan ajaran yang benar, propaganda atau syi’ar agama.[5] Namun dakwah yang penulis maksudkan dalam pembahasan skripsi ini adalah usaha yang dilakukan oleh seseorang untuk mengajak manusia kepada jalan kebaikan.


[1]Sulchan Yasyin, Kamus Lengkap Bahasa Indonesia, (Surabaya: Pustaka Amanah, t.t.), hal. 60

[2]Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI, Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta: Balai Pustaka, 1990), hal. 235

[3]Ahmad Amin, Etika Islam, (Surabaya: Pustaka Ramadhani, 1990), hal. 23
[4]Ibid., hal. 232

[5]Sulchan Yasyin, Kamus Lengkap …, hal. 98


0 Comments