A. Implementasi
Pendidikan bagi Anak
Pendidikan agama merupakan hal yang penting bagi setiap individu
dan masyarakat. “Pentingnya pendidikan ini tidak hanya terbatas kepada
suatu umat, bangsa, masyarakat atau pada masa tertentu, tetapi pendidikan
mencakup seluruh bangsa, masyarakat atau pada setiap masa dan termasuk umat dan
masyarakat Islam dewasa ini”.[1]
“Pendidikan agama juga merupakan sebuah sistem yang
berusaha mengembangkan dan mendidik segala aspek pribadi manusia dengan segala
kemampuannya”.[2] Hal ini
meliputi pengembangan segala segi kehidupan masyarakat, termasuk pengembangan
sosial budaya, ekonomi dan politik serta penyelesaian masalah-masalah
masyarakat pada masa kini dalam menghadapi tuntutan masa depan dalam memelihara
nilai-nilai keagamaan. Oleh karena itu, agama akan memberi arah kepada
seseorang untuk mencapai kehidupan yang baik dan bahagia terutama agama Islam,
yang mengarahkan kebahagiaan hidup di dunia ini maupun untuk kehidupan akhirat
kelak. Pembinaan
agama disini merupakan pembinaan ketaqwaan yang dilakukan oleh tokoh-tokoh
agama terhadap orang-orang yang masih lemah mengenai hal-hal keagamaan,
sehingga mereka bertaubat dan tidak akan melakukan hal-hal yang dilarang oleh
agama.
Melalui pelaksanaan pendidikan Islam secara obtimal, akan
terlihat fungsi pendidikan Islam dalam membentuk prilaku muslim sejati yang
dapat meningkatkan pengabdian kepada Allah Swt. serta hubungan sesama manusia sangat
sipengaruhi oleh perilaku manusia itu sendiri. Salah asatu fungsi pendidikan
Islam adalah membentuk prilaku yang sesuai dengan tumtutan dan tuntutan syariat
Islam. Oleh sebab itu “pendidikan agama sangat berfungsi menentukan hubungan
kepada Allah Swt. dan hubungan sesama manusia”[3].
Dari sekian
banyak pengertian pendidikan agama Islam di atas pada dasarnya saling
melengkapi dan memiliki tujuan yang tidak berbeda, yakni agar peserta didik dalam
aktifitas kehidupan tidak terlepas dari pengalaman agama, berakhlak mulia dan
berkepribadian utama, berwatak sesuai dengan ajaran agama Islam. Dengan
demikian, dapat dipahami bahwa pendidikan agama Islam yang diselenggarakan pada
semua jalur, jenjang dan jenis pendidikan menekankan bukan hanya pengetahuan
terhadap Islam, tetapi juga terutama pelaksanaan dan pengamalan agama peserta
didik dalam seluruh kehidupannya.
[1]
Hasan Langgulung, Asas-Asas Pendidikan
Islam, (Kuala Lumpur: Dewan Bahasa dab Pustaka, 1991), hal. 38.
[2] Omar Al-Syahbani, Filsafat
Pendidikan Islam, (Syah Alan Malaysia: Hizbi, 1991), hal. 438.
0 Comments
Post a Comment