Jujur, aku juga memiliki keinginan mempunyai buku sendiri. Tapi praktiknya tak semudah membaca tulisan orang lain. Semuanya butuh proses kreatif yang tidak sebentar, seperti membiasakan diri berlatih menulis dan membaca. Kedua hal tersebut tak bisa dipisah, bagaikan musik dan lirik yang selalu berjalan beriringan.
Oke, kembali lagi. Karena kebiasaan membaca. Aku jadi mengenal Bang Musmarwan Abdullah. Beliau merupakan penulis cerpen kelahiran Kembang Tanjong, Pidie, Aceh. Walaupun belum pernah bertemu langsung. Namun perkenalan via dunia maya sudah cukup membahagiakan. Bagaimana tidak! Banyak hal-hal positif yang bisa dipelajari melalui postingan-postingan di akun facebook pribadi milik Bang Mus.
Aku tersadar untuk kembali termotivasi belajar menulis. Semoga semangat ini tetap terjaga dan suatu hari nanti bisa menghasikan karya. Seperti salah satu judul buku Bang Musmarwan "DIJAMIN BUKAN MIMPI".
Terima kasih Bang.:) Sudah berbaik hati menghadiahkan saya buku-buku keren seperti "PADA TIKUNGAN SELANJUTNYA" dan "MELALUI ILUSI WAKTU".